Jumat, 13 Mei 2011

Sumpah Sampah

kuberdiri disamping benda mati berserakan
bau kotoran dan cekcok liar terjadi
saling lempar tanggung jawab
mereka korban tangan antipati
tak patut dipersalahkan
peduli seolah mati termakan malu

manusia menelantarkan
manusia melecehkan
manusia membuangmu sembarangan!

duhai koloni sampah-sampah
andai tuanmu menaruh setia padamu
pasti bumi kan menghidupi sampai mati

Selasa, 10 Mei 2011

Siang Bolong Hanya Bualan Kosong

Wah tatapannya dahsyat siang itu. Seperti muka macan yang siap melahap mangsanya. Tapi masak dia macan? (apa mungkin dia macanista) Gak mungkinlah, cuma tatapannya aja kayak macan. Tapi yakin sumpah hatinya selembut bantal guling di rumah. Fyuuuh pasti empuk dan menentramkan jiwa. Apa mungkin ya aku berbicara dengannya? Atau berjabat tangan dengannya? Menatap saja sudah takut. Apalagi berjarak kurang dari satu meter? Wah bisa BAB berdiri nich. Ya Allah adakah obat penghilang rasa takut dan malu? Takut sekali rasanya melihatnya. Apalagi memencetnya (ups) (kok maen pencet segala nih)Ya habis mukamu imut beudh sich. Pengin cubit (auw!) :) Wah aku mencoreng nama baik seorang pria ini kalau kayak gini terus. Sory ya kawan-kawan sejenis, tidak tahu kenapa rasa malu ini selalu merasuk dan masuk lagi setelah saya usir lewat pengobatan alternatif maupun lewat jalan ruqyah hahaha. Saya ini juga bingung sebenarnya saya ini punya penyakit apa ya kok sama cewek aja malu sama takut. Kata temenku satu kelas katanya sih aku kurang percaya diri dan takut dulu sebelum melakukan suatu tindakan. Wah temenku satu itu mendadak menjadi nabi, menjadi bijak menceramahiku sambil pamer soal wanita yang sedang "dibribik"nya. Tapi bener juga lho katanya, emang penyakitku ini sering kambuh kalau cewek itu nongol. Terimakasiiiiiih teman, semoga cepet jadian aja dueh kamu. Saya akui kamu selangkah lebih maju dari saya wakakaka. Siplah! Loh kok malah ngomongke koncoku iki. Wes mbalik ne masalah sakdurunge (loh kok maleh nggo boso jowo) .. hmmmm oke oke saya memang menyukai anda tetapi saya benar-benar tidak tahu alias masih amatiran kalau yang namanya cara menggaet seorang bidadari yang turun dari lantai atas rumahnya. Hmmm mungkin butuh waktu untuk mengumpulkan tenaga  agar ucap "kata" ini dapat benar-benar sampai padamu.
Selamat tidur wahai gadis penenun rasa rindu :)
Doakan saya agar cepat-cepat bisa mendapatkanmu :D